Gamelan Terpengaruh Musik Eropa
Adjunt Profesor Musik Departemen Wesleyan University USA, Prof. Dr. Sumarsam mengatakan, di Amerika ada radio yang menyiarkan gending-gending Jawa. Juga ada perguruan tinggi yang memberikan mata kuliah gamelan. Namun, mata kuliah gamelan hanya mata kuliah pilihan. Umumnya mata kuliah tingkat S1 sifatnya umum. Dikatakan Prof. Dr. Sumarsam, perguruan tinggi disana juga mempunyai keterbatasan. Jadi, dia setuju kalau ada yang menyatakan suatu saat bisa terjadi orang Jawa belajar gamelan di Amerika. “Mereka hanya untuk mengungkapkan bahwa di AS gamelan mendapat perhatian, sementara di Jawa sendiri seperti tersisih,” kata Sumarsam di pusat kebudayaan UGM.
Menurut Sumarsam, sudah sejak abad ke-19 musik gamelan terpengaruh musik Eropa. Waktu itu lagu kebangsaan Belanda “Wihelmus” diiringi gamelan untuk mengiringi miyos-nya raja dan keluarganya di hadapan umum. Sejak itu, musik Eropa masuk keraton.
Berikut yang bukan merupakan pokok-pokok isi dalam teks berita tersebut adalah ….
a. Gending-gending Jawa telah lama dipelajari di Amerika.
b. Gending-gending Jawa kurang mendapat perhatian di Jawa.
c. Gending-gending Jawa terpengaruh musik Eropa.
d. Gending-gending Jawa akan mendapat perhatian di Jawa.
e. Gending-gending Jawa disukai anak remaja di Amerika.